Prosesi pelantikan 30 anggota DPRD Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat periode 2024-2029, Senin (30/9) diwarnai aksi demonstrasi oleh Himpunan Mahasiswa Islam-Majelis Penyelamat Organisasi (HMI MPO), Cabang Dompu Raya.
Massa sekitar 40 orang tersebut diadang aparat, mereka merangsek barikade pengamanan karena ingin ke gedung DPRD tempat pelantikan dilaksanakan untuk menyampaikan aspirasi ke legislatif dan eksekutif. Namun polisi yang berjaga jaga melarangnya dengan keras.
Mereka tertahan di depan kantor Camat Dompu, karena polisi tidak memberikan celah sedikitpun untuk anggota HMI-MPO menuju kantor DPRD Dompu. Massa aksi pun terpaksa duduk lesehan sambil orasi dan menyanyikan lagu perjuangan.